Hai!
Kalian tau ga sih masa terindah dalam hidup? Kebanyakan orang bilang, masa-masa paling indah itu ketika kita duduk di bangku SMA. It means masa yang paling indah itu adalah "Masa Remaja".
Ngomong-ngomong soal SMA, aku adalah pelajar di salah satu SMA negeri di Jogja. SMA Kebangsaan yang memiliki sejarah penting untuk Bangsa Indonesia terutama yang berkaitan dengan Budi Utomo. Yap! SMA N 11 Yogyakarta. SMA 11 itu keren banget sih, banyak prestasinya. Sekolahnya gede banget. Katanya sih SMA negeri terbesar di Yogyakarta. Jadi jangan heran kalo halaman depannya aja bisa buat parkir 7 bus pariwisata. Baru halaman depannya, lho..... :v
Tapi nggak kerasa bentar lagi aku dan teman-teman seangkatanku lulus, InsyaAllah. Bicara soal teman, aku punya banyak teman yang beragam; beragam agama, ras, dan masih banyak lagi. Tapi justru keberagaman itu yang menjadikan pertemanan jadi lebih indah, bukan?
Nggak cuma itu, di tempat ini juga telah tercipta banyak kenangan yang mungkin susah banget buat dilupain. Bakalan kangen banget sama suasana kelas yang kayak pasar kalo lagi jam kosong, kangen betapa solidnya kelas kami 12 IPA 5 yang punya wali kelas 2 tahun berturut-turut yaitu Pak Tata.
Moment favorit aku selama bersekolah di sini adalah ketika kelas kami melakukan sesi foto buku tahunan sekolah. Ada kejadian dimana salah satu teman kami kehilangan kunci mobil dan semua berbondong-bondong buat bantuin cari walaupun itu keadaannya malam hari di pantai selatan, gelap. Kami hanya berbekal lampu senter dari ponsel kita masing-masing. Beberapa anak cewe berkumpul di sebuah gubuk untuk menjaga tas dan menenangkan teman kami yang mungkin merasa ketakutan. Ada moment lucu dimana saat teman-teman yang lain ditanya orangtuanya "kok belum pulang,udah jam segini" dan semacamnya tapi malah slaah satu teman kami bercerita bahwa ketika teman kami tersebut ditanya oleh orang tuanya "kok belum pulang" kemudian dia menjelaskan bahwa kami disini sedang mencari kunci mobil teman kami, orangtua teman kami menjawab "oke nak, yang solid ya" dan itupun mendulang tawa sekaligus dapat mencairkan suasana yang sedikit tegang, takut, dan sebagainya. Ketika malam semakin larut, saat itu sekitar pukul 21:00 WIB dan kunci mobil belum ketemu, akhirnya diputuskan sebagian dari kami pulang dan yang cowo menunggu disana. Tapi sebelum itu kami melingkar untuk berdoa bersama yang mungkin selama ini aku bayangkan hanya bisa terjadi di film saja wkwk. Karena peristiwa tersebut akupun melihat sisi lain dari teman-temanku yang mungkin selama ini terlihat tidak serius namun ternyata mereka juga bijaksana dan setia kawan. Tak henti-hentinya cowo-cowo berpesan supaya kami hati-hati dijalan dan jangan sungkan untuk bilang kalo ada sesuatu yang burukl terjadi. Kami pulang dengan beriringan, pelan namun pasti kami sampai rumah kami dengan selamat. Detik itu juga aku tersadar bahwa teman-temanku adalah teman-teman yang luarbiasa:")
Tidak hanya itu saja, mungkin hampir semua peristiwa yang terjadi saat SMA ini menjadi hal yang indah bagiku. Mulai dari perkenalan, hingga sekarang. Dan di sinilah pula aku menemukan seseorang yang membuatku kagum dan berfikir "ada ya cowo kayak dia" yang tanpa disadari telah merubahku ke arah yang lebih baik. Aku perlu berterimakasih pada masa remajaku yang telah mempertemukan aku dengan teman-teman yang menyenangkan. Perlu berterimakasih juga pada sekolah ini yang telah menjadi saksi bisu indahnya masa remajaku. Meskipun sebentar lagi kami akan berpisah tapi seseorang pernah berkata dalam novelnya,
perpisahan adalah upacara menyambut hari-hari penuh rindu. See u on top, guys!💘
